kesehatan

Mengapa Banyak Yang Berobat Ke Malaysia?

Rumah sakit di Malaysia telah mengalami peningkatan yang stabil untuk pasien asing dalam beberapa tahun terakhir.

Wisata medis di Malaysia perlahan mulai mendapatkan kemajuan dan Anda mungkin sangat terkejut mengetahui bahwa jumlah wisata medis di Malaysia mulai mendekati tingkat yang sama  dengan di Thailand.

Apalagi rumah sakit di Malaysia bahkan sudah mampu bersaing dengan rumah sakit di Singapura di beberapa daerah bahkan mampu menerima pasien asing lebih banyak lagi. Industri perawatan kesehatan Malaysia menawarkan banyak peluang bagi wisatawan medis Amerika yang dapat memperoleh manfaat dari menerima layanan medis berbiaya rendah dari dokter yang sangat terampil di Malaysia.

Orang Amerika dapat menghemat uang untuk perawatan kesehatan dengan bepergian ke Malaysia untuk berbagai prosedur, termasuk penggantian lutut, penggantian pinggul, dan operasi bypass jantung.

Mengapa Anda harus mempertimbangkan Rumah Sakit di Malaysia?

Rumah sakit di Malaysia menawarkan biaya rendah dan harga transparan, yang menjadikannya pilihan ideal bagi wisatawan medis dari Amerika yang ingin menghindari biaya perawatan kesehatan yang tinggi. Malaysia adalah tujuan yang relatif kurang dikenal yang memungkinkan orang-orang dari Amerika Serikat, Eropa dan Australia untuk menghemat antara 40-80% pada biaya operasi.

Hal ini dapat memungkinkan negara untuk bersaing dengan tujuan wisata medis terkemuka seperti Thailand dan India, sementara itu juga dapat dengan mudah melemahkan rumah sakit di Singapura dalam hal biaya.

Salah satu alasan mengapa biaya sangat rendah di Malaysia adalah karena harga perawatan kesehatan diatur oleh Kementerian Kesehatan Malaysia untuk memastikan bahwa warga negara dan bahkan turis medis menerima perawatan kesehatan berkualitas dengan harga yang wajar.

Malaysia juga merupakan tujuan wisata yang sangat terkenal, karena menduduki peringkat ke-9 di dunia untuk kedatangan pariwisata dan peringkat ke-25 di dunia oleh Travel and Tourism Competitiveness Report pada tahun 2017.

Hal ini membuat Malaysia jauh lebih menarik untuk perawatan non-kritis karena orang Amerika dapat terbang ke Malaysia, menjalani operasi kompleks, memulihkan diri di resor liburan, dan tetap unggul dengan menghemat lebih dari 50% biaya keseluruhan dibandingkan melakukan operasi di AS. American Medical Journal menempatkan Malaysia sebagai salah satu dari 10 tujuan wisata medis teratas dunia.

Rumah sakit di Malaysia terkenal dengan fasilitas berkualitas tinggi dan kemampuan untuk merawat kondisi yang lebih lanjut, yang menjadikan negara ini sebagai magnet alami bagi pasien di negara tetangga Asia seperti Indonesia yang tidak memiliki ekosistem perawatan kesehatan domestik yang berkembang.

Banyak rumah sakit di Malaysia telah diakreditasi oleh organisasi internasional seperti Joint Commission International ( JCI) dan Australian Council on Healthcare Standards (ACHS). Dokter di Malaysia juga telah mendapatkan pelatihan dari berbagai negara di dunia, khususnya Amerika Serikat, Inggris, Australia dan India. Hal ini memastikan bahwa rumah sakit di Malaysia mampu memenuhi standar barat dan dokter di Malaysia sangat efektif dalam menangani turis medis dari Amerika. Selain itu, banyak dokter di Malaysia yang multibahasa, mengingat keragaman budaya Malaysia, dan dapat berbicara bahasa lain seperti Mandarin, Bahasa Indonesia, Tamil, dan Hindi.

Karena semua keuntungan tersebut di atas, pariwisata medis di Malaysia telah berkembang pesat, yang didorong terutama oleh turis medis dari Asia. Namun, ada peningkatan ruang bagi Malaysia untuk menarik wisatawan medis Amerika. Menurut Kementerian Keuangan negara itu, Malaysia diperkirakan akan menerima 2 juta turis medis pada tahun 2020. Sekitar 1 juta turis medis mengunjungi negara itu pada tahun 2017 dan 60% dari turis medis ini berasal dari Indonesia. Dewan Perjalanan Kesehatan Malaysia akan fokus untuk menargetkan beberapa pasar di Asia Tenggara dan Timur Tengah, karena berfokus untuk menjadikan Malaysia sebagai tujuan wisata medis utama.

Pemerintah sangat mendukung pariwisata medis dan menyadari bahwa hal itu dapat menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan industri perawatan kesehatan dan bahkan ekonomi secara umum. Salah satu cara yang telah ditunjukkan oleh pemerintah adalah dengan baru-baru ini membebaskan 6% pajak barang dan jasa yang dulunya dikenakan pada tagihan medis untuk pasien asing.

Ini menunjukkan dukungan negara untuk wisata medis dan dapat memungkinkan rumah sakit di Malaysia untuk menarik lebih banyak pasien asing, terutama pasien dari negara-negara terdekat. Selain itu, Malaysia juga memperkenalkan evisa 30 hari untuk turis China yang menjadi tujuan wisata medis favorit Malaysia. Beberapa negara sumber utama yang melihat perjalanan keluar ke Malaysia untuk wisata medis termasuk Indonesia, Inggris, India, Filipina, Cina, Singapura, Australia.

Bagi anda yang tinggal di Indonesia dan mau berobat ke Malaysia, tentunya ada beberapa hal yang perlu anda ketahui sebelum anda berangkat berobat ke Malaysia. Baca info lengkapnya dari tautan yang kami sediakan.

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *